KOMPAS.com – Olahraga renang terdiri dari empat stroke, front crawl, breaststroke, backstroke, dan butterfly stroke. Dari empat jenis tersebut, apa yang dimaksud dengan stroke dalam olahraga renang? Stroke dalam renang bukanlah penyakit yang menyebabkan otot saraf tidak berfungsi.
Contents
- 1 Apa yang dimaksud dengan back stroke?
- 2 Jelaskan apa yang dimaksud dengan Crawl stroke menurut Anda?
- 3 Stroke dibagi berapa?
Apa itu stroke renang?
Apa Arti Stroke dalam Olahraga Renang? Berikut Penjelasannya – Sportstars.Id Selasa, 14 Juni 2022, 15:09 WIB Istilah stroke dalam olahraga renang diartikan sebagai jenis-jenis gaya berenang atau metode yang digunakan pada saat berenang. (Foto: REUTERS) JAKARTA –Masih banyak yang belum mengerti tentang, Diketahui dari berbagai sumber, istilah diartikan sebagai jenis – jenis gaya berenang atau metode yang digunakan pada saat berenang.
Apa yang dimaksud dengan back stroke?
Mengenal Macam-Macam Gaya Berenang Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang banyak diminati oleh berbagai kalangan mulai dari anak kecil hingga dewasa. Olahraga yang satu ini dikenal memiliki banyak manfaat seperti menambah tinggi badan, kekuatan nafas yang bertambah hingga meningkatkan ketahanan tubuh karenanya seluruh otot dalam tubuh bergerak sepenuhnya ketika Anda sedang berenang. Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang banyak diminati oleh berbagai dari mulai anak kecil hingga dewasa. Olahraga yang satu ini dikenal memiliki banyak manfaat seperti menambah tinggi badan, nafas yang bertambah panjang hingga meningkatkan ketahanan tubuh karenanya seluruh otot dalam tubuh bergerak sepenuhnya ketika Anda sedang berenang.
Artikel kali ini akan mengajak Anda untuk mengenal berbagai macam gaya berenang yang akan menjadi referensi untuk Anda yang menyukai olahraga berikut: Renang Gaya Dada – Breast Stroke Gaya dada atau lebih popular dengan sebutan gaya katak merupakan gerakan berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air,dan batang tubuh selalu dalam kondisi tetap.
Gerakan kedua belah kaki menendang ke luar sementara itu kedua belah tangan lurus ke depan. Kemudian kedua belah tangan ke samping seperti membelah air, gerakan badan atau tubuh meniru seperti katak yang sedang berenang, sehingga renang gaya dada juga disebut dengan gaya katak.
- Renang Gaya Punggung – Back Stroke Pada gaya renang ini dilakukan dengan posisi punggung yang menghadap permukaan air bukan.
- Sehingga untuk melakukan pernafasan pada gaya punggung cukup mudah karena hidung dan mulut Anda berada di luar permukaan air.
- Akan tetapi, pada gaya ini perenang hanya dapat melihat atas dan tentunya tidak dapat melihat ke depan.
Saat dalam perlombaan, perenang memperkirakan dinding tepi kolam renang dengan cara menghitung jumlah gerakan yang dilakukan dan start yang dilakukan yaitu didalam kolam renang. Dalam renang gaya punggung, gerakan kaki dan lengan sama dengan gaya bebas, tetapi dengan posisi tubuh telentang di permukaan air.
Renang Gaya Kupu-kupu – Butterfly Gaya kupu-kupu ini sering disebut juga dengan gaya lumba-lumba. Cara untuk melakukan gaya kupu-kupu atau lumba-lumba ini adalah dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, lalu secara bersamaan kedua belah lengan ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum diayun kedepan.
Sementara itu kedua kaki digerakkan ke bawah dan ke atas, seperti gerakan sirip ekor yang terdapat di ikan atau lumba-lumba. Untuk pernafasan dapat dihirup lewat mulut pada saat kepala berada di luar air dan dihembuskan kuat-kuat dari hidung dan mulut sebelum kepala muncul dari air.
Bagi pemula gaya yang satu ini akan menyulitkan. Renang Gaya Bebas – Free Style Renang dengan gaya bebas merupakan gerakan renang yang banyak orang-orang gunakan karena gerakannya yang simple, mudah dipahami, dan mudah untuk dilakukan. Cara berenang dengan gaya ini adalah posisi dada menghadap kedalam permukaan air.
Sedangkan kedua belah tangan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh dengan kuat agar memperoleh kecepatan penuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun ke atas dan ke bawah. Kemudian ketika berenang dengan gaya bebas posisi wajah menghadap ke permukaan air dan ketika hendak mengambil nafas dilakukan pada saat salah satu lengan ke luar lalu badan menjadi miring dan kemudian kepala berpaling ke samping.
Pengertian renang gaya crawl atau gaya rimau (the front crawl stroke) me- nurut Abdoellah dkk. (1981:278) adalah berenang dengan posisi badan mene- lungkup, lengan kanan dan kiri dige- rakkan bergantian untuk mendayung dari depan ke belakang.
Apa itu stroke Wikipedia?
Strok | |
---|---|
CT scan menunjukkan adanya iskemik di penampang melintang otak | |
Informasi umum | |
Spesialisasi | Neurologi, Bedah saraf |
Hasil otopsi otak yang mengalami strok. Strok adalah kondisi medis akibat buruknya aliran darah ke otak sehingga terjadi kematian sel, Hal ini dapat terjadi karena iskemia (berkurangnya aliran darah) akibat penyumbatan ( trombosis, embolisme arteri ), atau adanya pendarahan,
Strok iskemik yang biasanya disebabkan oleh diabetes menjadi mayoritas pada penderita strok dan bisa mencapai 85 persen, sedangkan strok pendarahan hanya 15 persen, tetapi strok pendarahan dapat menyebabkan kematian pada 40 persen pasiennya. Yang perlu diperhatikan juga adalah strok iskemik ringan yang gejalanya mirip strok, tetapi akan hilang dengan sendirinya dalam 24 jam ( transient ischemic attacks (TIA)).
Hal ini terjadi karena penyumbatan pembuluh darah hanya terjadi sementara. Tetapi bagaimanapun, jika hal ini terjadi, maka kemungkinan terjadinya strok berikutnya yang lebih berat dapat terjadi. Di Indonesia, strok terjadi pada 12 dari 1.000 orang dan satu dari 7 pasien yang mengalami strok akan meninggal.
Arenanya, daerah yang terkena strok tidak dapat berfungsi seperti seharusnya. Gejala-gejalanya termasuk: hemiplegia (ketidakmampuan untuk menggerakkan satu atau lebih anggota badan dari salah satu sisi badan), aphasia (ketidakmampuan untuk mengerti atau berbicara), atau tidak mampu untuk melihat salah satu sisi dari luas pandang.
Strok memerlukan tindakan darurat medis pada masa emasnya (golden period) yang maksimum hanya berlangsung beberapa jam saja setelah terjadinya strok. Hal ini diperlukan untuk mencegah terjadinya kerusakan tetap atau kerusakan yang lebih parah. Dan jika tidak ditangani, bahkan bisa mengakibatkan kematian.
Strok adalah penyebab ketiga terbesar kematian dan yang pertama dalam menyebabkan kecacatan pada dewasa di Amerika Serikat dan Eropa. Faktor-faktor yang meningkatkan risiko terjadinya strok adalah: usia, tekanan darah tinggi, strok sebelumnya, diabetes, kolesterol tinggi, merokok, fibrilasi atrium, migrain, dan trombofilia (kekurangan trombosis ).
Dari semua faktor-faktor tersebut yang paling mudah dikendalikan adalah tekanan darah tinggi dan merokok.80 persen strok dapat dihindari dengan pengelolaan faktor-faktor risiko.
Stroke dibagi berapa?
Stroke non-hemoragik adalah jenis stroke yang terjadi akibat penyumbatan pada pembuluh darah otak, Stroke yang juga disebut stroke infark atau stroke iskemik ini merupakan jenis stroke yang paling sering terjadi. Diperkirakan sekitar lebih dari 80% kasus stroke di seluruh dunia disebabkan oleh stroke non-hemoragik. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit stroke, di antaranya:
Kelebihan berat badan ( overweight ) atau obesitas Jarang bergerak atau berolahraga Kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol Penggunaan obat-obatan terlarang, seperti kokain dan metamfetamin Penyakit tertentu, seperti gangguan irama jantung, penyakit jantung, hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi Riwayat stroke dalam keluarga
Apa perbedaan dari stroke?
Hemoragik Lebih Berbahaya? – Umumnya mereka yang mengidap hemoragik cenderung mengonsumsi alkohol dan rokok. Sedangkan iskemik, lebih cenderung karena diabetes. Alkohol dan rokok adalah kombinasi berbahaya yang dapat meningkatkan risiko kematian lebih tinggi.
- Baca juga: 5 Fakta Tentang Stroke yang Harus Diketahui Stroke iskemik terjadi ketika gumpalan darah membuat darah tidak mengalir ke otak.
- Gumpalan darah sering disebabkan oleh aterosklerosis, yang merupakan penumpukan timbunan lemak pada lapisan dalam pembuluh darah.
- Sebagian dari timbunan lemak ini dapat memutuskan dan menghambat aliran darah di otak.
Konsepnya mirip dengan serangan jantung, di mana gumpalan darah menghalangi aliran darah ke sebagian jantung. Stroke iskemik bisa bersifat embolik, artinya bekuan darah berpindah dari bagian tubuh ke otak. Diperkirakan 15 persen stroke emboli disebabkan oleh kondisi yang disebut atrial fibrilasi, di mana jantung berdetak tidak teratur.
Sedangkan stroke hemoragik, terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah, menumpahkan darah ke jaringan di sekitarnya. Ada tiga jenis utama stroke hemoragik. Yang pertama adalah aneurisma, yang menyebabkan sebagian pembuluh darah yang melemah membengkak ke arah luar dan kadang pecah. Yang lainnya adalah malformasi arteriovenosa, yang melibatkan pembuluh darah yang terbentuk secara tidak normal.
Jika pembuluh darah seperti itu pecah, itu dapat menyebabkan stroke hemoragik. Terakhir, tekanan darah yang sangat tinggi dapat menyebabkan melemahnya pembuluh darah kecil di otak dan mengakibatkan pendarahan ke otak juga. Baca juga: Pengobatan Alternatif untuk Stroke, Amankah?
CVA apa sama dengan stroke?
Stroke atau CerebroVaskuler Accident (CVA) adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh terhentinya suplai darah ke bagian otak.
Kenapa stroke dapat terjadi?
Stroke Dapat Dicegah, Kenali Faktor Risiko dan Gejalanya – Direktorat P2PTM 27 Oktober 2017 Direktur P2PTM dr Lily S Sulistyowati berfoto bersama dengan pembicara pada Media briefing hari Stroke Sedunia 2017 bertempat di Jl Percetakan Negara 29,Rabu 26 Oktober 2017 Stroke adalah penyebab kecacatan dan kematian nomor satu di Indonesia, Stroke dapat terjadi pada siapa saja tanpa memandang usia.
- Apa itu stroke?
- Gangguan syaraf tersebut menimbulkan gejala antara lain: kelumpuhan wajah atau anggota badan, bicara tidak lancar, bicara tidak jelas (pelo), perubahan kesadaran, gangguan penglihatan, dan lain-lain.
- Stroke merupakan penyebab disabilitas nomor satu dan penyebab kematian nomor dua di dunia setelah penyakit jantung iskemik baik di negara maju maupun berkembang.
- Stroke Bisa Sebabkan Kematian dan Turunkan Kualitas Hidup Penderita
Stroke adalah gejala-gejala defisit fungsi saraf yang diakibatkan oleh penyakit pembuluh darah otak, bukan oleh sebab yang lain (WHO). Gangguan fungsi syaraf pada stroke disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak non traumatik. Stroke sesuai tingkatannya bisa sampai menyebabkan kematian atau kecacatan yang otomatis mampu menurunkan status kesehatan dan kualitas hidup penderitanya stroke.
Selain itu akan ada beban tambahan bagi keluarga terkait biaya kesehatan yang tentunya tidak sedikit juga oleh beban biaya yang harus ditanggung negara. Jadi dibanding mengobati, akan jauh lebih baik jika mencegahnya sejak dini. Jalani pola hidup yang sehat agar tubuh bugar dan semua penyakit termasuk stroke enggan menyerang demikian kata dr.
Lily S. Sulistyowati, MM., Direktur Pencegahan & Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Kementerian Kesehatan saat memaparkan fakta mengenai stroke pada Press Briefing Hari Stroke Sedunia Tahun 2017 bertempat di Ditjen P2P-Salemba Jakarta Stroke Dapat Dicegah 90 %kasus stroke berhubungan dengan 10 faktor risiko utama.
Apabila Anda memiliki diabetes, gangguan jantung atau riwayat stroke/ TIA, segera tanyakan kepada dokter mengenai faktor risiko Anda dan bagaimana mencegahnya. Sejumlah langkah berikut dapat dilakukan untuk menurunkan risiko stroke. Faktor Risiko lain yang harus dikendalikan Obesitas, Gaya Hidup Sedentari/kurang aktif bergerak, Pola Makan Buruk, Hipertensi, Merokok atau terpapar asap rokok, Minum Alkohol, Hiperlipidemia.1/4 Kasus Stroke karena pola makan tidak sehat Hampir seperempat kasus stroke berkaitan dengan pola diet yang tidak sehat, terutama konsumsi sayur dan buah yang sedikit.
Setidaknya, asupan sayur dan buah yang disarankan lima mangkuk per hari untuk menurunkan risiko stroke Anda. Bagaimana faktor makanan bisa menjadi salah satu pemicu utama, dr. Lily menyarankan untuk mengurangi bahkan menghentikan konsumsi junk food. Selain itu pastikan makanan yang disantap terdiri dari berbagai macam atau dikenal dengan istilah food combining.
- Makan enggak boleh hanya 1 macam saja, harus bervariasi.
- Tubuh bukan hanya butuh vitamin dan mineral tapi juga membutuhkan protein yang bisa didapatkan dari konsumsi daging, ikan atau ayam,” kata dr. Lily.
- Lebih lanjut, dr.
- Lily juga mengatakan konsumsi sayuran dan buah memang bagus untuk kesehatan tetapi tergantung jumlah porsinya.”Jangan makan sayur itu asal di piring ada hijau-hijaunya lalu bilang, Saya sudah makan sayur kok.
Idealnya sehari itu perlu konsumsi 4 sampai 5 porsi sayur dan buah,” lanjutnya. Sebagai takaran yang bisa digunakan, dr. Lily menyarankan menggunakan rumus Piring Makanku yang terdiri dari 50 persen buah dan sayur, 25 persen karbohidrat dan 25 persen protein.
Dengan takaran ini konsumsi kebutuhan nutrisi diharapkan bisa terpenuhi setiap harinya. Tapi jangan lupa juga harus diiringi dengan aktifitas fisik seperti olahraga dan berkegiatan di luar ruangan.Sekitar 1 dari 4 kasus stroke berkaitan dengan kadar kolesterol “jahat” atau LDL yang tinggi. Konsumsi lemak tidak tersaturasi dan tidak terhidrogenasi daripada lemak tersaturasi (digoreng, jeroan) dapat menurunkan risiko stroke Anda.
Jika kadar kolesterol tidak turun hanya dengan pengubahan diet, komunikasikan dengan dokter Anda tentang obat antikolesterol. Lumpuh Sesaat Bisa Jadi Gejala Dini Terkena Stroke di Kemudian Hari Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (Perdossi) Profesor Dr dr Mohamad Hasan Machfoed Sp.
- S(K) M.S mengingatkan kepada masyarakat agar mewaspadai kondisi tubuh ketika terasa lumpuh selama beberapa saat yang bisa mengarah pada serangan stroke.
- Serangan Stroke Selintas itu Transient Ischemic Attack (TIA), terjadi karena pembuluh darah menutup sementara.
- Itu bahaya, merupakan tanda dini terjadi stroke,” kata Hasan di Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Pembuluh darah yang tersumbat sesaat menyebabkan aliran darah ke otak melambat atau terhenti sehingga mengakibatkan gejala gangguan saraf sesaat seperti yang dialami oleh penderita stroke.Umumnya serangan stroke selintas terjadi selama 30 menit hingga dua jam dan kemudian penderitanya kembali normal.
- Serangan selintas tersebut menyebabkan kebas atau tak merasakan sebagian tubuh, gerak tubuh melemah tiba-tiba, kesemutan, dan berbicara tidak nyambung atau kata-katanya tidak terstruktur.
- Orang yang terkena stroke iskemik, biasanya didahului oleh TIA,” kata Prof Hasan.
- Namun demikian, lanjut dia, kebanyakan masyarakat tidak memahami kondisi lumpuh sesaat tersebut merupakan gejala dini akan terjadinya serangan stroke di kemudian hari.
Penyakit stroke merupakan penyakit pertama yang menyebabkan kematian terbanyak di Indonesia. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan tahun 2013 menyebutkan prevalensi stroke di Indonesia sebanyak 12,1 per 1000 orang. Kenali Faktor Risiko Hasan menyebutkan stroke disebabkan oleh empat faktor yakni fisik, mental, sosial, dan spiritual.
Dia mengingatkan agar masyarakat menjaga pola makan dan pola hidup sehat dengan menerapkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yakni melakukan aktivitas fisik, perbanyak makan buah dan sayuran.”Hidup sehat, olah raga, cegah kegemukan, tidak konsumsi alkohol, tidak merokok, kalau ada diabetes kontrol diabetnya, kontrol lemak,” kata Hasan.Sejumlah faktor risiko dari segi fisik yang sebenarnya bisa dicegah ialah merokok, kurang aktivitas fisik, pola makan buruk, konsumsi alkohol, kadar kolesterol tinggi, narkotika, obesitas, terapi pengganti hormon, hipertensi, gangguan irama jantung, penyakit jantung lainnya, diabetes, dan migrain.”Hipertensi yang paling jahat dari faktor yang lain, terutama hipertensi primer yang tidak ada sebabnya, 90 persen dari hipertensi yang ada,” kata dia.
Alat Sederhana Kenali Gejala Stroke
- Sebenarnya ada alat penilaian sederhana untuk mengenali gejala stroke yakni “SEGERA KE RS”
- – SE nyum tidak simetris,
- -GE rak separuh badan melemah secara tiba-tiba,
- – bica RA pelo atau terpatah-patah hingga tidak dapat bicara sama sekali,
- – Ke bas atau baal,
- – R abun serta
- – S akit kepala hebat yang muncul secara tiba-tiba.
- Bila terjadi hal tersebut pada Anda atau anggota keluarga segera hubungi Rumah Sakit/ Klinik Dokter/ FKTP.
- Naskah dan Foto : anitasari
- Follow akun media sosial resmi Direktorat P2PTM dan dapatkan informasi tentang Penyakit Tidak Menular setiap harinya di sini :,, dan Subcibes akun, terima kasih dan salam sehat!
: Stroke Dapat Dicegah, Kenali Faktor Risiko dan Gejalanya – Direktorat P2PTM
Kenapa tiba tiba kena stroke?
Penyebab Stroke Mendadak yang Wajib Diwaspadai, Kenali Gejala yang Muncul | merdeka.com Merdeka.com – perlu diwaspadai sebagai langkah antisipasi. Stroke terjadi ketika penyumbatan atau pendarahan pembuluh darah mengganggu atau mengurangi suplai darah ke otak.
- Etika ini terjadi, otak tidak bisa menerima oksigen atau nutrisi yang cukup, dan sel-sel otak mulai mati.
- Adalah penyakit serebrovaskular.
- Ini berarti kondisi ini mempengaruhi pembuluh darah yang memberi asupan oksigen ke otak.
- Jika otak tidak menerima oksigen yang cukup, dapat menimbulkan kerusakan.
- Penyebab stroke mendadak harus diwaspadai oleh setiap orang, terlebih yang memiliki faktor risiko, seperti perokok, orang yang jarang aktif bergerak, memiliki pola diet yang tidak sehat, atau yang riwayat keluarganya memiliki kasus,
Karena ini adalah keadaan darurat medis. Jadi, meski stroke dapat diobati, dalam beberapa kasus, kondisi tersebut dapat menyebabkan kecacatan atau kematian. Mengetahui apa yang menjadi mendadak sangat penting agar kita dapat mengambil langkah untuk mencegahnya.
Penyebab stroke mendadak dapat terjadi ketika aliran darah terganggu karena adanya sumbatan atau pecahnya pembuluh darah tertentu di otak yang pada akhirnya dapat menyebabkan gangguan fungsi otak.Penyebab stroke mendadak ini dapat mempengaruhi sebagian tubuh atau pun seluruh tubuh.Mengutip dari laman Healthline, penyebab stroke mendadak juga bergantung pada jenis stroke yang diderita. Terdapat tiga kategori utama dari stroke, yaitu:
serangan iskemik transien (TIA) stroke iskemik stroke hemoragik
3 dari 4 halaman Hilangnya aliran darah ke otak dapat merusak jaringan di dalam otak. Gejala stroke akan muncul di bagian tubuh yang dikendalikan oleh area otak yang rusak tersebut. Semakin cepat seseorang yang menderita stroke mendapatkan perawatan, semakin baik hasilnya. Oleh karena itu, ada baiknya Anda mengetahui tanda-tanda stroke agar bisa bertindak cepat. Gejala stroke dapat meliputi:
kelumpuhan mati rasa atau kelemahan di lengan, wajah, dan kaki, terutama di satu sisi tubuh kesulitan berbicara atau memahami orang lain kebingungan, disorientasi, atau kurang responsif perubahan perilaku yang tiba-tiba, terutama peningkatan agitasi masalah penglihatan, seperti kesulitan melihat pada satu atau kedua mata dengan penglihatan menghitam atau kabur, atau penglihatan ganda kesulitan berjalan kehilangan keseimbangan atau koordinasi pusing sakit kepala parah yang tiba-tiba dengan penyebab yang tidak diketahui kejang mual atau muntah
Stroke adalah kondisi yang membutuhkan perhatian medis segera. Perawatan yang tepat adalah kunci untuk mencegah kondisi lanjutan seperti kerusakan otak, kecacatan jangka panjang, hingga kematian.4 dari 4 halaman Perubahan gaya hidup tidak dapat mencegah semua jenis stroke.
Berhenti merokok. Jika Anda merokok, berhentilah sekarang untuk menurunkan risiko stroke. Batasi penggunaan alkohol. Konsumsi alkohol berat dapat meningkatkan tekanan darah, yang pada gilirannya meningkatkan risiko stroke. Pertahankan berat badan yang moderat. Kegemukan dan obesitas dapat meningkatkan risiko stroke. Untuk membantu mengatur berat badan, makanlah makanan yang seimbang dan tetap aktif secara fisik. Kedua langkah tersebut dapat menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Lakukan pemeriksaan rutin. Bicarakan dengan dokter tentang seberapa sering Anda harus memeriksakan tekanan darah, kolesterol, dan kondisi apa pun yang mungkin Anda miliki. Mereka juga dapat mendukung Anda dalam membuat perubahan gaya hidup.
: Penyebab Stroke Mendadak yang Wajib Diwaspadai, Kenali Gejala yang Muncul | merdeka.com
Apakah stroke bisa terjadi di usia muda?
Tidak selalu terjadi pada usia tua, stroke juga bisa menyerang usia muda. Stroke merupakan kondisi ketika suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, yang mengakibatkan jaringan otak tidak mendapatkan oksigen. Stroke merupakan penyakit serius yang dapat menyebabkan kecacatan dan membahayakan nyawa.
Apa arti stroke dalam KBBI?
INFOTERKINI24.COM – Kata stroke atau strok, menggambarkan suatu penyakit yang membuat penderitanya lumpuh, entah sesaat atau pun permanen. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ), arti dari kata stroke atau strok, adalah: (n/kata benda) serangan otak, biasanya disertai dengan kelumpuhan; ketangkapan.
Baca Juga: Hemat Bukan Berarti Pelit! Lakukan ini Agar Tak Tertekan dengan Anggapan Pelit Orang Terhadapmu Di KBBI, antara kata stroke atau strok, kata baku yang tepat adalah strok. Meski banyak yang menggunakan kata stroke, kata tersebut tidak ditemukan di KBBI, Kata stroke bukanlah bahasa Indonesia, melainkan bahasa Inggris.
Baca Juga: Bukan Ar-siv! Ini Cara Pengucapan Archive yang Benar Jadi, itulah penjelasan tentang mana yang benar, antara strok atau stroke, menurut KBBI, Semoga artikel ini dapat bermanfaat, ya. Artikel info terkini tentang ‘ mana yang benar ‘ menurut KBBI, dapat anda temukan di topik ragam bahasa, atau di related yang ada di bagian bawah artikel ini.*** Penulis: Novita Wenzen
Apakah stroke itu bahaya?
Apa saja bahaya Stroke? Yuk, simak bag.2 – Direktorat P2PTM 02 November 2018 Kerusakan jaringan saraf Stroke juga dapat mengakibatkan rusaknya jaringan saraf pada tubuh sehingga anggota penting dalam tubuh tidak bisa berfungsi lagi dengan baik. Otak tidak bisa sinkron dengan anggota tubuh lainnya dalam bekerja. Sulit Berbicara Sulit berbicara merupakan gangguan yang terjadi akibat adanya stroke yang menyebabkan kerusakan pada area bicara di otak (area broca).
- Gangguan bicara terjadi dengan gejala bicara yang tidak beraturan, cedal serta susah dalam mengeluarkan kata-kata.
- Penglihatan Kabur Stroke dapat mengakibatkan bagian saraf di otak yang menuju ke penglihatan terganggu sehingga pandangan menjadi kabur dan tidak jelas lagi.
- Jika dibiarkan berakibat pada kebutaan atau tidak bisa melihat lagi karena fungsi penglihatannya benar-benar telah rusak.
Baca Juga : Apa saja bahaya Stroke? Yuk, simak bag.2 – Direktorat P2PTM
Apakah orang stroke bisa normal?
Apakah stroke bisa sembuh ? – Ya, stroke bisa sembuh. Tetapi, ada dua hal yang menentukan kesembuhan stroke. Pertama, pengobatan awal yang dilakukan dokter untuk mengembalikan aliran darah normal di otak dan kedua adalah partisipasi pasien dalam menjalani rehabilitasi atau terapi pasca serangan stroke.
- Unci utama untuk mengobati dan stroke bisa sembuh adalah segera ke rumah sakit.
- Segera panggil ambulans jika memungkinkan, agar tenaga kesehatan dapat memulai perawatan menyelamatkan jiwa dalam perjalanan ke rumah sakit.
- Hindari mengendarai kendaraan sendiri ke rumah sakit saat Anda merasakan gejala stroke,
Saat tiba di rumah sakit, dokter akan bertanya tentang riwayat kesehatan Anda dan waktu gejala Anda mulai. Pemindaian otak akan menunjukkan jenis stroke yang Anda alami. Anda kemungkinan akan ditangani ahli saraf yang merawat gangguan otak, ahli bedah saraf yang melakukan operasi pada otak, dan spesialis di bidang kedokteran lain. ilustrasi stroke iskemik dan stroke hemoragik
Seperti apa gejala awal stroke?
2. Kehilangan Keseimbangan dan Kesadaran – Ciri-ciri stroke di usia muda juga bisa ditandai dengan kehilangan keseimbangan tubuh. Sebagai contoh, kesulitan berjalan karena keseimbangan tubuh yang tidak stabil. Pusing di bagian kepala yang menyebabkan berjalan menjadi sempoyongan, kehilangan kesadaran seperti bingung, hilang ingatan, ataupun tidak sadarkan diri juga bisa menjadi gejala stroke.
Apakah stroke boleh berenang?
Renang. Olahraga Paling Direkomendasikan Dokter untuk Pasien Pasca Stroke BERENANG adalah salah satu jenis olahraga yang paling banyak disarankan dokter untuk pasien pasca stroke. Selain melatih kembali sistem motorik tubuh, dengan berenang pasien akan merasakan efek hidroterapi.
Latihan gerak dalam air juga akan memperkuat daya kerja otot, sekaligus membantu oksigenisasi otak.Selain itu, terapi di air juga bisa melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan penyerapan oksigen ke dalam jaringan saraf, melenturkan jaringan sendi, serta menurunkan rasa nyeri.Hal inilah yang selanjutnya akan memberikan efek relaksasi bagi pasien pasca stroke, memperbaiki kerja jantung, menstabilkan tekanan darah, dan menurunkan kadar gula maupun kolesterol.Dan jika (olahraga) ini dilakukan terus-menerus, terapi dengan berenang akan meningkatkan kemampuan gerak anggota tubuh.
Oleh karena itu, pasien yang telah pulih dari penyakit stroke harus mengubah gaya hidup. Mulai dari pola makan dengan gizi seimbang dan olahraga teratur yang harus diterapkan. Namun olahraga yang dipilih harus sesuai dengan kebutuhan pasien pasca stroke.
- Apa saja jenis olahraga yang cocok, ya harus dilihat dulu kondisi umumnya.
- Sebab, penyakit dasarnya harus tertangani lebih dahulu.
- Tidak dalam masa fase akut, serta tanda -tanda vital harus stabil seperti tekanan darah, nadi, suhu, dan kondisi jantung,” terang Sita.
- Pasien pasca stroke dapat kembali melakukan olahraga yang sesuai.
Asalkan, harus melakukan konsultasi dengan dokter agar dapat ditentukan jenis olahrga yang tepat dosis latihannya sehingga dapat bermanfaat bagi tubuhnya” pungkasnya. (HUMAS/KAR)
Apa yang membedakan stroke?
Hemoragik Lebih Berbahaya? – Umumnya mereka yang mengidap hemoragik cenderung mengonsumsi alkohol dan rokok. Sedangkan iskemik, lebih cenderung karena diabetes. Alkohol dan rokok adalah kombinasi berbahaya yang dapat meningkatkan risiko kematian lebih tinggi.
Baca juga: 5 Fakta Tentang Stroke yang Harus Diketahui Stroke iskemik terjadi ketika gumpalan darah membuat darah tidak mengalir ke otak. Gumpalan darah sering disebabkan oleh aterosklerosis, yang merupakan penumpukan timbunan lemak pada lapisan dalam pembuluh darah. Sebagian dari timbunan lemak ini dapat memutuskan dan menghambat aliran darah di otak.
Konsepnya mirip dengan serangan jantung, di mana gumpalan darah menghalangi aliran darah ke sebagian jantung. Stroke iskemik bisa bersifat embolik, artinya bekuan darah berpindah dari bagian tubuh ke otak. Diperkirakan 15 persen stroke emboli disebabkan oleh kondisi yang disebut atrial fibrilasi, di mana jantung berdetak tidak teratur.
- Sedangkan stroke hemoragik, terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah, menumpahkan darah ke jaringan di sekitarnya.
- Ada tiga jenis utama stroke hemoragik.
- Yang pertama adalah aneurisma, yang menyebabkan sebagian pembuluh darah yang melemah membengkak ke arah luar dan kadang pecah.
- Yang lainnya adalah malformasi arteriovenosa, yang melibatkan pembuluh darah yang terbentuk secara tidak normal.
Jika pembuluh darah seperti itu pecah, itu dapat menyebabkan stroke hemoragik. Terakhir, tekanan darah yang sangat tinggi dapat menyebabkan melemahnya pembuluh darah kecil di otak dan mengakibatkan pendarahan ke otak juga. Baca juga: Pengobatan Alternatif untuk Stroke, Amankah?