Berita Bulutangkis Bulu Tangkis Ukuran Berat Raket Yang Resmi Adalah?

Ukuran Berat Raket Yang Resmi Adalah?

Ukuran Berat Raket Yang Resmi Adalah
Perbedaan Berat –

Perbedaan yang pertama adalah pada berat, ketiga jenis raket ini memiliki berat yang berbeda-beda sehingga bisa dikenali dengan memegangnya secara langsung atau menimbangnya untuk mendapatkan akurasi ukuran yang lebih tepat. Ukuran untuk raket badminton 3u adalah 85 gram hingga 89 gram dan menjadi ukuran raket badminton yang cukup besar.

    Apa itu raket berat?

    Raket head-heavy – Raket jenis head-heavy adalah raket yang lebih berat di bagian kepalanya. Jenis raket ini cocok bagi pemain yang mengandalkan power atau kekuatan. Bagi pemain yang memiliki kekuatan otot lengan dan pergelangan yang kuat, cocok menggunakan raket jenis ini. Sebab, hal tersebut membantu pada kerasnya pukulan smash yang dihasilkan.

    Berapa ukuran raket?

    Raket adalah alat yang digunakan pemain untuk memukul shuttlecock supaya sampai di area lawan yang terbuat dari kayu atau aluminium dengan berat nggak lebih dari 150 gram. Biasanya raket bulutangkis memiliki panjang sampai 68 cm dengan lebar hingga 22 cm, serta panjang dari kepala raket adalah 28 cm.

    Berapa berat raket Kevin Sanjaya?

    Kevin menggunakan raket keluaran terbaru dari Yonex ini waktu berlaga di All England Super 1000, Maret lalu. Raket ini punya berat yang tidak sampai 100 gram, tepatnya 83 gram dan 88 gram.

    Berapa berat rata rata raket?

    Setiap raket yang dijual ke pasaran memiliki berat yang berbeda-beda, dengan kisaran 80 gram hingga 100 gram. Berat raket dalam bulu tangkis dilambangkan dengan huruf ‘U’.

    Berapa berat raket ringan?

    Ini Dia Tips Memilih Raket Badminton, Jangan Sampai Salah Badminton adalah pilihan olahraga yang tidak hanya bikin sehat, tapi juga seru. Kita bisa main berdua dengan lawan, atau berempat untuk permainan ganda. Supaya mainnya makin prima, kita membutuhkan raket yang tepat.

    • Perhatikan Bentuk Kepala Raket

    Bagi yang masih awam mungkin belum tahu kalau bentuk kepala raket badminton terbagi jadi dua, yaitu oval yang konvensional dan kotak atau isometrik. Kedua jenis ini punya area yang akan menghasilkan pantulan dengan kekuatan maksimal jika mengenai kok di area tersebut.

    1. Perhatikan Bentuk Batang Raket

    Batang raket badminton pun bentuknya terbagi menjadi empat jenis, yaitu fleksibel, sedang, kaku dan ekstra kaku. Cara memilihnya adalah berdasarkan kecepatan ayunan tangan si pemain. Untuk atlet badminton profesional, pastinya sudah memiliki kemampuan yang jauh berbeda dengan non atlet.

    1. Ayunan lengannya cepat dan tekniknya profesional.
    2. Biasanya mereka memilih batang raket ekstra kaku.
    3. Bentuk batang raket yang kaku sangat mendukung para atlet untuk menghasilkan pantulan kok yang lebih cepat.
    4. Performa para atlet pun makin prima karena kekuatan ayunan lengan makin bagus.
    5. Tapi jenis bentuk batang raket ini kurang cocok untuk pemain pemula.

    Baca juga : Untuk pemula disarankan pakai bentuk batang raket yang fleksibel atau sedang. Dengan jenis batang ini, kita tidak perlu mengeluarkan tenaga besar saat mengayunkan raket. Pemula bisa mengontrol pukulan, ayunan dan tangkisan dengan jauh lebih mudah.

    • Cek Ukuran Pegangan Raket

    Pegangan atau handle raket juga ada ukuran yang bervariasi. Cara mengeceknya adalah cari huruf G yang ada di pegangan raket. Keterangannya biasanya disatukan dengan ukuran berat raket. Ukuran pegangan raket ada enam. Ini dia ukurannya dari yang paling berat ke yang paling ringan:

    • G1: 4 inci
    • G2: 3.75 inci
    • G3: 3.5 inci
    • G4: 3.25 inci
    • G5: 3 inci
    • G6: 2.75 inci

    Di toko perlengkapan olahraga, pada umumnya tersedia ukuran pegangan raket G4 dan G5. Keduanya dianggap paling pas dan paling banyak dipilih oleh pemain badminton yang non profesional. Kalau tak tahu secara pasti berapa ukuran pegangan yang tepat, disarankan pilih G4 dan G5 yang cukup ringan.

    1. Pilih Berat Raket yang Sesuai

    Meski terlihat sama, raket badminton ternyata punya bobot yang berbeda-beda. Coba saja bandingkan saat kita memegang antara satu raket dengan lainnya. Raket badminton yang dianggap ideal adalah yang bobotnya ringan. Alasannya karena raket yang berat akan menghambat gerakan kita, terutama rentang gerak lengan. Lebih jauh lagi, raket yang terlalu berat bisa mengakibatkan cedera lengan atau bahu.

    • Kita bisa mengecek berat raket dari logo U yang ada di bawah pegangan raket. Jenis bobot raket badminton dari yang paling berat ke paling ringan adalah:
    • U: 95 – 99 gram
    • 2U: 90 – 94 gram
    • 3U: 85 – 89 gram
    • 4U: 80 – 84 gram
    • 5U: 75 – 79 gram
    • 6U: 70 – 74 gram

    Jenis yang sering digunakan adalah 3U sampai 6U. Sedangkan yang berat seperti 2U dan U umumnya digunakan khusus untuk melatih kekuatan otot lengan bawah dan pergelangan tangan. Namun, bukan berarti raket yang paling ringan selalu menjadi raket yang paling bagus. Sesuaikan dengan kenyamanan masing-masing saat bermain.

    1. Pilih Jenis Kepala Raket

    Jenis kepala raket juga terbagi menurut bobotnya. Ada tiga jenis yaitu ringan, berat, dan seimbang. Pilih kepala raket sesuai dengan fungsi yang dibutuhkan. Misalnya butuh jenis pukulan yang cepat, maka yang paling tepat adalah kepala raket ringan agar kita bisa mengendalikan pukulan dengan lebih luwes.

    Tapi saat smash, raket ini tidak bisa memberi dorongan ekstra yang kuat. Baca juga : Nah, kalau lebih butuh smash dengan kekuatan maksimal dan lebih akurat, paling tepat pilih kepala raket yang berat. Kelemahannya tentu pada beratnya yang membuat gerakan tangan kita menjadi kurang luwes jika dibandingkan dengan kepala raket ringan.

    Beban pergelangan tangan juga jadi lebih berat, sehingga hasil pukulan kita pun tidak bisa terlalu cepat dan lincah. Terakhir, berat kepala raket yang seimbang adalah yang dianggap paling ideal. Ini adalah raket serbaguna yang bisa digunakan untuk pukulan lincah untuk tangkisan serangan lawan dan bisa diandalkan juga untuk menghasilkan smash kuat.

    • Cari Tahu Lebih Banyak tentang Raket Badminton dengan Paket Internet XL PRIORITAS

    XL PRIORITAS adalah layanan seluler pascabayar dari XL Axiata. Hadir dengan paket unlimited internet, nikmati browsing sepuasnya tanpa perlu khawatir kehabisan kuota. XL PRIORITAS terbagi menjadi:

    1. 1. myPRIO GOLD X

    Benefit paket ini adalah unlimited internet dengan unlimited nelpon ke nomor XL/AXIS dan unlimited SMS ke semua operator. Tersedia kuota 150 menit nelpon ke semua operator. Harga paketnya mulai dari Rp120.000/bulan.

    • 2. myPRIO PLATINUM X

    Benefit paket ini adalah unlimited internet dengan unlimited nelpon ke nomor XL/AXIS dan unlimited SMS ke semua operator. Tersedia kuota 250 menit nelpon ke semua operator dan cashback roaming selama 3 hari. Harga paketnya mulai dari Rp200.000/bulan.

    1. 3. myPRIO DIAMOND X

    Benefit paket ini adalah unlimited internet dengan unlimited nelpon ke nomor XL/AXIS dan unlimited SMS ke semua operator. Tersedia kuota 350 menit nelpon ke semua operator dan cashback roaming selama 7 hari. Harga paketnya mulai dari Rp300.000/bulan.

    • 4. myPRIO ULTIMA X

    Terakhir, ada paket myPRIO Ultima X dengan benefit unlimited internet dan unlimited nelpon/SMS ke semua operator. Tak lupa, tersedia benefit cashback roaming selama 30 hari. Paket ini dibanderol dengan harga Rp500.000/bulan.

    1. Harga yang tercantum di atas belum termasuk pajak dan dapat berbeda sesuai lokasi pendaftaran.

    : Ini Dia Tips Memilih Raket Badminton, Jangan Sampai Salah

    Berapa berat raket dan shuttlecock?

    Standar Internasional Shuttlecock – Shuttlecock atau bola dalam permainan bulu tangkis terbuat dari bulu alami dan gabus berbahan serat kayu dari pohon ek (oak). Namun, seperti dikutip dari laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), kedua bahan tersebut bisa digantikan dengan bahan sintetis lain dengan karakteristik serupa.

    1. Aturan dari BWF menyebut jumlah bulu pada kok bulu tangkis yaitu 16 bulu yang melingkar dan tertancap pada bagian dasar berupa gabus.
    2. Ukuran shuttlecock atau kok berdiameter dasar sekitar 25-28 milimeter, panjang tiap helai bulu 62-70 milimeter.
    3. Adapun berat kok bulu tangkis yaitu sekitar 4,75 hingga 5,5 gram.

    Selain itu, lingkaran pada bagian atas yang diukur dari tiap ujung bulu harus berada pada kisaran ukuran 58 sampai 68 milimeter. Baca juga: Wasit dalam Bulu Tangkis: Jumlah dan Tugasnya Karakter shuttlecock berbahan alami sendiri lebih disukai karena mampu mengarah lebih tepat dibandingkan kok berbahan sintetis.

    • Bahkan, ketika dipukul laju kok berbahan alami dapat melaju secara mendatar usai dipukul serta dapat mencapai kecepatan lebih tinggi.
    • Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com.
    • Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join.

    Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

    Berapa tarikan raket pemula?

    Tentukan Tinggi atau Rendahnya Tarikan Senar – (Canva) Salah satu hal yang berpengaruh terhadap kuat lemahnya pukulan shuttlecock adalah dari tingkat kekencangan atau tarikan pada raket yang digunakan. Semakin tinggi tarikan senar tersebut akan membuatnya menjadi keras, sehingga efek pantulannya sedikit berkurang.

    Akibatnya, pemain dengan senar raket yang tarikannya tinggi membutuhkan power yang lebih banyak untuk memukul shuttlecock ke belakang bidang lawan. Selain itu, bagian pergelangan tangan dan juga lengan butuh usaha yang lebih berat untuk mengayunkan pukulan. Kelebihan dari tarikan senar yang tinggi adalah shuttlecock jadi mudah untuk dikontrol.

    Sementara tarikan senar yang lebih rendah akan menambah power pukulan, tetapi mengurangi akurasinya. Untuk itu, bagi Pins yang baru mulai menekuni bulu tangkis, sebaiknya gunakan tarikan rendah. Standar Tarikan Senar pada Raket Badminton: Berikut ini adalah standar tarikan senar yang umum diterapkan pada raket badminton sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan:

    Pemula

    Raket untuk pemula biasanya memiliki tarikan 18 – 22 lbs, Tarikan senar ini memiliki sifat pukulan dengan power tinggi sehingga Pins tidak butuh tenaga yang besar untuk memukul bola jauh ke belakang. Pergelangan tangan juga tidak begitu terbebani dan tidak mudah capek.

    Menengah

    Di tingkat menengah, raket yang digunakan biasanya memiliki tarikan 22 – 24 lbs, Dari segi power, raket dengan tarikan senar ini memiliki power yang sedikit berkurang dibanding tarikan sebelumnya, tetapi kontrol dan keakuratannya meningkat. Gunakan tarikan senar raket ini jika Pins sudah cukup mahir bermain bulu tangkis.

    Mahir

    Untuk Pins yang sudah pro atau mahir, tarikan senar lebih dari 25 lbs akan sangat cocok untuk digunakan. Pasalnya, power pukulan yang dihasilkan berasal dari ayunan tangan dan juga pergelangan yang sudah kuat dan terlatih. Di samping itu, tarikan ini memiliki keakuratan yang sangat baik.

    Apa itu tarikan lbs?

    KOMPAS.com – Cabang olahraga bulu tangkis mengharuskan seorang pemain menggunakan raket sebagai alat permainan, untuk memukul bola yang disebut shuttlecock (kok). Raket dalam permainan bulu tangkis merupakan alat pemukul kok yang terdiri dari kepala dengan permukaan datar serta gagang sebagai pegangan pemain.

    Ukuran raket bulu tangkis biasanya memiliki panjang sekitar 665 hingga 680 mm, dengan lebar permukaan kepala 220 sampai 230 meter, serta diameter 25,4 mm. Permukaan pada bagian kepala raket diisi dengan rangkaian senar, yang menjadi bagian perkenaan raket terhadap kok untuk diarahkan ke wilayah lawan.

    Bagian senar pada kepala raket ternyata memiliki tingkat tegangan atau tarikan berbeda yang berpengaruh kepada laju bola usai dipukul. Tarikan senar diukur menggunakan satuan poundage (lbs), yang kemudian menentukan kebutuhan tinggi atau rendahnya tegangan raket bagi seorang pemain.

    1. Baca juga: Jenis-jenis Pukulan Lob pada Bulu Tangkis Seperti dilansir dari laman Victor Sport, terdapat kelebihan maupun kekurangan dalam menyesuaikan tarikan senar dari sebuah raket.
    2. Untuk tarikan senar tinggi, kelebihannya adalah pengendalian kok menjadi lebih baik serta kecepatan pukulan sehingga memberi keuntungan saat mengembalikan bola di dekat net.

    Hanya saja, terdapat kekurangan berupa adanya beban lebih berat pada pergelangan tangan serta tenaga besar ketika melakukan pukulan panjang ke arah wilayah permainan lawan. Rentang ukuran tarikan senar tinggi biasanya terletak antara 26 hingga di atas 30 lbs (pon) dari segi ukuran poundage-nya.

    • Sementara bagi raket dengan tarikan senar rendah kelebihannya adalah elastisitas senar serta dukungan tenaga yang diperoleh ketika bermain.
    • Hanya saja tenaga tersebut terkadang sulit dirasakan secara langsung, apabila kok menyentuh permukaan raket di titik tarikan senar yang lembut.
    • Angka tarikan senar rendah sendiri bisa berbeda bagi setiap pemain bulu tangkis, dengan kisaran di bawah 22 hingga 25 lbs (pon).

    Baca juga: Servis Forehand dalam Bulu Tangkis Biasanya seorang pebulu tangkis menyiapkan sejumlah raket dengan setelan tarikan senar serupa supaya tidak kesulitan saat harus menggantinya di tengah pertandingan. Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, misalnya membawa delapan hingga 10 buah raket setiap turun bertanding.

    Taufik Hidayat memakai raket apa?

    Ternyata Raket yang Dipakai Kevin Sanjaya dan Legenda Bulu Tangkis Indonesia Ini Sama – Bolasport.com BADMINTON INDONESIA Kevin Sanjaya Sukamuljo sedikit melompat kala melempar raket yang dia gunakan di final Japan Open 2017 pada Minggu (24/9/2017).

    • Siapa sangka pebulu tangkis ganda putra Indonesia,, memiliki banyak kesamaan dengan,
    • Selain sama-sama sebagai pemain top dunia, Kevin dan Taufik ternyata menggunakan seri raket yang sama.
    • Keduanya menggunakan raket keluaran perusahaan olahraga asal Jepang, YONEX.
    • Seri ARCSABER 11 adalah raket andalan Kevin dan Taufik.

    Ekspresi pebulu tangkis Indonesia,, setelah mengalahkan tunggal Korea, Shon Seung-Mo pada babak final Olimpiade Athena 2004 (21/8/2004). (AFP PHOTO/GOH CHAI HIN) “Saya merasa memiliki lebih banyak tenaga dan lebih memiliki kontrol yang akurat dengan raket jenis ini, setiap orang bisa memperbaiki permainan mereka,” ujar seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi YONEX.

    1. Pasangan ganda putra Indonesia, /, sedang mengembalikan kok ke arah Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) pada laga semifinal Jepang Terbuka 2017, di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Sabtu (23/9/2017). (BADMINTON INDONESIA)
    2. Gelar juara yang mereka raih pada Jepang Terbuka, Minggu (24/9/2017) membuat poin mereka melampaui pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.
    3. Keduanya akan kembali bertanding pada Denmark Terbuka pada 17-22 Oktober 2017.

    Hai Sobi, kamu tipe yang mana kalo nonton pertandingan? Kalo di social media, kamu tipe yang Setelah nonton pertandingan, kamu tuh : Ternyata Raket yang Dipakai Kevin Sanjaya dan Legenda Bulu Tangkis Indonesia Ini Sama – Bolasport.com

    Apa Beda raket ori dan kw?

    Raket asli memiliki hasil akhir matte yang bagus dan kontras dengan huruf warna glossy yang di cetak di bagian atasnya. Sedangkan pada raket palsu, kualitas canvas sintetis yang digunakan di bawah standar.

    Apa perbedaan Yonex Asli dan Palsu?

    Produk Yonex yang asli menggunakan stiker hologram dengan material yang bagus dan sulit untuk dilepas karena menggunakan lem khusus. Selain itu, stiker hologram asli juga menampilan logo yang jelas dan detail serta memiliki nomor seri atau kode produksi yang berbeda tiap produknya.

    Raket 5U beratnya berapa?

    Perbedaan Berat Ukuran raket 4u adalah mulai dari 80 gram hingga 84 gram sementara itu untuk raket badminton 5u memiliki ukuran mulai dari 75 gram hingga 79 gram.

    Apa maksud 5U raket?

    3. Pertimbangkan berat raket – Berat raket ditandai dengan logo U yang bisa dilihat di bagian bawah pegangan raket. U berukuran 95-99 gram, 2U ukuran 90-94 gram, 3U ukuran 85-89 gram, 4U ukuran 80-84 gram, 5U artinya raket berukuran 75-79 gram, dan 6U berukuran 70-74 gram.

    Berapa berat rata rata raket?

    Setiap raket yang dijual ke pasaran memiliki berat yang berbeda-beda, dengan kisaran 80 gram hingga 100 gram. Berat raket dalam bulu tangkis dilambangkan dengan huruf ‘U’.

Related Post